Minggu, 15 Maret 2015

PNS janda cantik diduga dibunuh saat hujan deras dini hari












Tari Ariezona. ©2015 Merdeka.com


PNS janda cantik diduga dibunuh saat hujan deras dini hari PNS cantik pegawai Pengadilan Tinggi Pontianak, Kalimantan Barat, Tari Arizona (25) diduga dibunuh saat hujan deras dini hari, Rabu (11/3). Sebelum Tari tewas, tetangga korban, Munade (46) mendengar suara ribut.

"Setelah itu (dengar suara ribut) saya tidak dengar lagi, karena hari itu hujan turun dengan deras," kata Munade kepada wartawan baru-baru ini.

Walau demikian, Munade tidak mengetahui keributan tersebut. Menurutnya, memang Tari sering ribut jika sedang menelepon seseorang. Sehingga keributan pada malam itu dikira Munade sebagai hal biasa.

"Soalnya, korban biasanya kalau sedang terima telepon juga suka ribut, sehingga tidak heran," lanjutnya.

Korban ditemukan tewas setengah telanjang di ruang tamu rumahnya, Jalan Tani Makmur nomor 09, Kecamatan Pontianak Selatan.

Dugaan korban dibunuh dengan cara dicekik dan dipukul dengan benda tumpul. Polisi saat ini sudah mengumpulkan beberapa bukti, di antaranya lakban yang melilit mulut dan tangan korban, serta balok kayu yang diduga kuat merupakan alat yang digunakan untuk memukul bagian kepala korban.

Sebelumnya, Polda Kalimantan Barat memburu pria berinisial R yang diduga berkaitan dengan tewasnya Tari.

"Iya (sementara mengarah ke situ), DPO, cuma ini belum dipastikan pelaku. Sementara kita belum menduga (pelaku pembunuhan), tapi kita duga penggelapan kendaraan," kata Dirkrimum Polda Kalbar Kombes Pol Hary Sudwidjanto kepada merdeka.com, Jumat (13/3).

Sebelum ditemukan tewas, Tari pergi mencuci motor di bengkel cucian motor langganannya yang berada tak jauh dari rumahnya. Kebiasaan korban memang tak pernah menunggu dan selalu meninggalkan motor.

"Dari situ si pemilik cucian meminta supaya salah satu karyawan inisial R untuk mengantarkan motor ke rumah Tari," terang Kombes Pol Hary.

Tetapi semenjak mengantarkan motor ke rumah Tari, si R ini tidak pernah kembali. Hingga sekarang polisi masih mencari keberadaan R. Pemuda usia 20 tahunan ini diketahui baru dua bulan bekerja di tempat cucian motor langganan Tari.


sumber : [cob]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar