Senin, 20 April 2015

Peringati Hari Kartini, penambal ban ini kenakan kebaya


Peringati Hari Kartini, penambal ban ini kenakan kebaya Peringatan Hari Kartini, tak hanya diperingati oleh kalangan pelajar, instansi pemerintah dan swasta. Di Kota Solo, seorang wanita bernama Sukini (59) juga ikut merayakan hari lahir tokoh emansipasi wanita itu. Wanita yang berprofesi sebagai tukang tambal ban tersebut, hari ini mengenakan pakaian kebaya.

Meski mengenakan kebaya, ibu 3 anak tersebut tak canggung melakukan aktivitas kesehariannya, menambal ban sepeda dan sepeda motor. Dengan duduk di trotoar Jalan dr Cipto Mangunkusumo, Sukini yang mengenakan kebaya merah tersebut terlihat santai menambal ban sepeda motor Honda Gran AD 3398 LE warna hitam.

"Saya sudah terbiasa nambal ban sejak umur 14 tahun. Dulu Cuma lihat mertua saya, awalnya, lama-lama bias menambal sendiri," ujar Sukini, Selasa (21/4).

Meski berusia tengah baya, nenek 4 orang cucu tersebut tampak masih segar dan kuat layaknya anak muda yang masih berusia 25 tahun. Di usianya yang ke-59 tahun ini, seharusnya dirinya sudah beristirahat di rumah menikmati masa tua, namun dirinya masih melakukan aktivitas yang berat yang merupakan pekerjaan seorang pria.

"Saya memakai kebaya siang ini, sengaja untuk memperingati Hari Kartini. Saya berharap ke depan wanita Indonesia semakin baik, mendapatkan pekerjaan yang layak dan sejahtera," ucapnya.

Sukini mengaku meskipun penghasilan yang diperoleh dari tambal ban tersebut tak pasti, namun dia tetap semangat dalam menjalani pekerjaannya tersebut.

Penghasilan yang setiap hari rata-rata Rp 50 ribu tersebut, kata dia, untuk memenuhi kebutuhan keluarga, karena penghasilan suaminya yang tak mencukupi.

"Saya tetap ingin nambal ban saja. Di Hari Kartini ini saya berharap kepada seluruh wanita di Indonesia bisa terus kreativitas dan semangat agar tidak selalu di rendahkan," pungkasnya.

[hhw]

Fakta mencengangkan tentang wanita yang ditemukan para peneliti






Fakta mencengangkan tentang wanita yang ditemukan para peneliti Kata orang wanita adalah makhluk yang sulit dimengerti. Mungkin karena itulah para ilmuwan dan peneliti melakukan begitu banyak riset tentang wanita. Dan hasil penelitian mereka telah membuka jalan untuk lebih memahami kaum Hawa.

Jika beberapa waktu lalu kami sudah membahas fakta-fakta tentang pria yang berhasil diungkap oleh para peneliti, sekarang kami akan memaparkan sejumlah fakta ilmiah tentang wanita yang ditemukan para peneliti.Ternyata wanita memang lebih baik dalam mengerjakan beberapa aktivitas sekaligus dibandingkan kaum pria. Hal ini dibuktikan penelitian dari University of Hertfordshire yang dilansir Telegraph UK.

Profesor Keith Laws, seorang psikolog di University of Hertfordshire mencoba membuktikan kebenaran premis yang mengatakan kalau wanita lebih handal dalam multitasking dibandingkan pria.

Laws memberikan waktu 8 menit bagi 50 siswa laki-laki dan 50 siswa perempuan untuk melakukan tiga tugas pada waktu yang sama, yaitu memecahkan soal matematika sederhana, menemukan restoran pada peta, dan membuat sketsa strategi untuk mencari kunci yang hilang di bidang imajiner.

Ketika mereka melakukan tugas-tugas, para relawan juga menerima panggilan telepon di mana mereka akan diberi tes pengetahuan umum tambahan sembari melakukan tiga tugas yang diberikan sebelumnya.

Hasilnya rata-rata siswa perempuan mampu mendapatkan skor tinggi dalam semua tugas yang diberikan. Siswa pria mendapatkan skor rata-rata untuk dua tugas pertama dan skor yang rendah untuk tugas perencanaan strategi menemukan kunci.Wanita bisa jadi memiliki reputasi yang buruk karena kriteria pria idaman yang sering berubah-ubah. Namun hal ini sebenarnya bisa dijelaskan secara biologis. Di antara masa menstruasi, wanita lebih tertarik pada pria yang sensitif dan cenderung pemalu. Namun saat masa subur dan berovulasi, wanita lebih menyukai pria maskulin dengan suara berat yang terdengar seksi.

Hasil tersebut didapatkan oleh Haselton bersama rekannya Kelly Gildersleeve setelah menganalisis data dari lusinan penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa wanita mengalami perubahan referensi dan ketertarikan terhadap pria pada masa-masa ovulasi. Hal ini bisa jadi sudah ada dalam insting mereka dengan tujuan untuk menghasilkan keturunan yang bisa bertahan hidup.Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Centers for Disease Control and Prevention mengemukakan bahwa wanita cenderung lebih mudah bingung, cemas, dan khawatir dibandingkan dengan pria.

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2010 sampai 2011 tersebut juga menjelaskan bahwa sekitar 22% wanita lebih mudah cemas, bingung dan khawatir akan banyak hal dalam hidupnya setiap hari atau setiap minggunya.

Seperti dilansir My Health News Daily (15/03), peneliti melibatkan wanita dan pria berumur antara 18-64. Uniknya, hanya sekitar 17%-18% pria berusia 18-64 tahun yang mengalami perasaan semacam itu. Sedangkan wanita justru lebih tinggi yaitu sekitar 23%.

Live Science (2007) pernah menuliskan bahwa ada beberapa alasan kenapa wanita lebih cenderung gampang cemas, bingung dan khawatir. Di antaranya adalah para wanita akan selalu berpikir akan segala sesuatu yang buruk di masa lalu akan terulang di masa depan, bingung dalam memutuskan sesuatu, tidak berani dalam mengambil sikap dan risiko dan lainnya. Sedangkan pria lebih cenderung akan menggunakan logika dan cenderung mencoba berpikir optimis serta berani mengambil tindakan atau menerobos risiko.

[tsr]

Kisah Tiur, gadis berhati mulia bangun sekolah gratis buat anak-anak


Kisah Tiur, gadis berhati mulia bangun sekolah gratis buat anak-anak Setiap anak membutuhkan pendidikan untuk menunjang perkembangan dirinya sebagai generasi penerus bangsa. Sayangnya, sistem pendidikan di daerah pelosok Indonesia masih kurang diperhatikan oleh pemerintah, sehingga akademik anak-anak di sana tertinggal jauh dibandingkan dengan anak-anak di daerah maju.

Meski begitu, masih ada masyarakat yang memerhatikan kebutuhan akan pendidikan anak-anak di daerah pelosok tersebut. Adalah Tiur, perempuan berusia 24 tahun membuka sebuah lembaga belajar gratis untuk anak-anak yang tidak mampu di Kemuning Raya, Bantar Gebang, Bekasi Selatan. Didirikan sejak Maret lalu, lembaga belajar ini diberi nama Rumah Belajar Bekasi (RBB) Santa Lusia.

Awalnya, pemilik nama lengkap Tiurma Ida Purba ini sudah menyenangi kegiatan bakti sosial sejak menduduki bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Bahkan saat masih kuliah, Tiur menjadi sukarelawan di lembaga belajar Sahabat Anak Grogol, Jakarta Barat. Dengan berbekal jiwa sosial itulah, Tiur berniat mendirikan lembaga belajar gratis untuk anak-anak kurang mampu.

"Niatnya aku buka RBB itu udah setahun yang lalu tapi baru terealisasikan tanggal 20 Maret kemarin. Di sana ada orang kaya satu-satunya yang jadi juru kunci, dan aku ketemu dia untuk minta izin. Akhirnya aku dibolehin untuk buka RBB di sana," ujar Tiur kepada wartawan merdeka.com, Sabtu (18/4).

Meski baru berjalan selama satu bulan, RBB sudah memiliki pelajar sebanyak 30 anak yang merupakan penduduk asli dari desa tersebut. Jumlah pengajar sukarelawan di sana pun sudah sebanyak 10 orang, dari berbagai agama, seperti Islam, Kristen, Budha, dan Hindu.

Dengan menggunakan ruangan seluas 7x4 meter, para murid bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar setiap hari Minggu pukul 16.00 WIB. Untuk mata pelajarannya sendiri, RBB menyediakan pelajaran menggambar untuk murid TK sampai kelas 0.

Untuk kelas 1 sampai 6, RBB membuka pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Selain itu, Tiur juga membuat daftar nilai, ulangan harian, dan absensi bagi para murid agar RBB ke depannya bisa menjadi sekolah informal bergaya formal. Untuk murid yang berprestasi, Tiur juga memberikan baju atau buku sebagai tanda hadiah.

Untuk menunjang berjalannya RBB, Tiur memberikan kesempatan bagi siapa saja yang ingin menjadi pengajar sukarelawan untuk membantu anak-anak tersebut mendapatkan pendidikan yang layak. Tentunya, para sukarelawan harus memiliki kemurahan hati dan cinta kepada anak-anak, serta memiliki kesabaran dalam mengajar dan memberikan kasih sayang yang tulus.

Bukan hanya itu, Tiur juga membuka peluang sebesar-besarnya kepada orang-orang yang ingin menyumbang berbagai kebutuhan pokok untuk masyarakat di desa itu. Namun Tiur lebih menginginkan para donatur memberikan barang-barang daripada uang, seperti baju, buku, dan alat tulis.

Jika ada yang ingin memberikan uang, maka para donatur bisa datang langsung ke lokasi RBB. Sementara itu, untuk menutupi kebutuhan materi, Tiur rela menggunakan uangnya untuk membeli makanan atau kebutuhan lain. Bukan hanya itu, rumahnya di Perum Bojong Menteng, Bantar Gebang dijadikan sebagai sekretariat dan perpustakaan RBB.

"Di web RBB aku enggak cantumin nomor rekening karena aku ingin para donatur yang ingin memberikan uang bisa datang ke RBB supaya mereka bisa lihat langsung seperti apa kondisi mereka. Sehingga masyarakat bisa tahu masih banyak orang kurang mampu yang membutuhkan bantuan," jelas gadis kelahiran 31 agustus 1990.

Rencananya, Tiur juga akan membangun sekolah di Desa Cariu, Bekasi, untuk anak-anak kurang mampu. Dengan menggunakan sebidang tanah seluas 1.700 meter miliknya, Tiur berniat membantu anak petani dan peternak di sana untuk memenuhi kebutuhan akademiknya.

"Di sana masih terpencil banget daerahnya. Sekolah juga cuma ada satu dan itu pun negeri. Jadi aku berniat bangun sekolah di sana. Untuk bayarannya, para orangtua bisa memberi sedikit hasil panen mereka, yang nantinya akan aku jual untuk memenuhi kebutuhan di sekolah itu," ungkap Tiur.

Selain mendirikan RBB, Tiur yang saat ini bekerja di sebuah Production House di Cikarang dan pengajar balet, tetap melakukan kegiatan bakti sosial kepada para pengemis dan pengamen di jalan setiap dua bulan sekali.

Melalui situs web www.rumahbelajarbekasi.com, Tiur mengajak siapa saja yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai profil dan kegiatan belajar mengajar di RBB. Dengan motto 'kami ada untuk mereka', RBB mencoba merangkul anak-anak untuk membantu mereka menggapai cita-cita.
[dan]

Minggu, 15 Maret 2015

Batuk pilek? Redakan dengan ramuan alami ini!












Ilustrasi batuk. Shutterstock/DJTaylor


Batuk pilek? Redakan dengan ramuan alami ini! Setiap orang tentu pernah terserang batuk, pilek, atau influenza. Tiga jenis penyakit ini sering dialami oleh banyak orang. Meski terlihat tak berbahaya, namun penyakit ini tak bisa dianggap remeh karena membuat tubuh tak berdaya. Terkena batuk, pilek, dan influenza akan mengganggu semua kegiatan Anda.

Namun sebelum minum obat yang bisa dibeli di toko-toko kelontong, sebaiknya coba ramuan alami yang bisa dibuat sendiri di rumah. Berikut adalah resep untuk membuat ramuan alami penyembuh batuk, pilek, dan flu seperti dilansir oleh Daily Health Post (10/03).

Bahan:
- 1/2 cangkir air
- 2 sendok makan jus lemon
- 4 sendok makan madu
- 1 sendok teh jahe
- 1/2 sendok teh cengkeh.

Cara membuatnya cukup mudah. Anda hanya perlu mencampurkan semua bahan di atas. Kemudian konsumsi tiga sendok makan per hari. Lantas, apa saja nutrisi yang terkandung di dalam ramuan ini?

Madu diketahui mengandung zat antibakteri yang bisa melawan infeksi bakteri. Ini juga bisa meredakan sakit pada tenggorokan saat batuk atau flu. Penelitian mengungkap bahwa madu lebih efektif untuk mencegah batuk dibandingkan semua obat batuk.

Jahe memberikan pertolongan untuk kesehatan pencernaan. Menambahkan jahe pada resep ini membantu melegakan perut. Sementara jus lemon dipenuhi oleh vitamin C yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang bisa melawan flu dan gejalanya. Sementara cengkeh bisa digunakan untuk meredakan iritasi tenggorokan dan meredakan nyeri otot.

sumber : [kun]

Ini cara membakar kalori sambil duduk!












Ilustrasi duduk. ©2012 Merdeka.com


Ini cara membakar kalori sambil duduk! Terlalu sibuk bekerja hingga tak sempat olahraga? Jangan khawatir, ada satu cara yang bisa Anda lakukan untuk tetap bisa membakar kalori demi menurunkan berat badan. Cara ini bahkan bisa Anda lakukan sambil duduk dan tetap bekerja. Bagaimana caranya?

Caranya adalah dengan menerapkan postur duduk yang benar selama bekerja. Postur duduk yang benar dan ideal adalah duduk tegak dengan pundak tertarik ke belakang dan perut tertarik ke dalam. Leher santai, dan kedua kaki menapak ke lantai.

Bagaimana postur ini bisa membantu menurunkan berat badan? Berdasarkan Health Site (10/03), postur tubuh yang ideal bisa membantu menurunkan berat badan dengan beberapa cara ini:

- Duduk tegak akan membantu pembentukan otot punggung.
- Duduk tegak akan membantu Anda membakar kalori bahkan ketika tidak berolahraga. Ini akan membantu pembentukan otot tubuh dan menurunkan berat badan.
- Duduk dengan posisi ideal juga mencegah sakit punggung, sakit leher, dan nyeri pada bagian lain tubuh. Dengan begitu, ini juga membantu badan tetap bugar untuk berolahraga.
- Duduk lebih tegak akan membuat Anda terlihat lebih tinggi dan lebih langsing.

Jika Anda kesulitan duduk tegak, biasakan perlahan-lahan. Anda juga bisa melakukan yoga untuk mendapatkan postur tubuh dan postur duduk yang benar.


sumber : [kun]

Berhenti merokok tidak akan membuat tubuh gemuk ???












Ilustrasi berhenti merokok. Shutterstock/Africa Studio



Berhenti merokok tidak akan membuat tubuh gemuk ??? Bagi mereka yang merokok, sebenarnya mereka telah mengetahui bahwa kebiasaan ini mampu memberikan efek buruk untuk kesehatan. Mungkin Anda juga merasakan hal yang sama. Untuk itulah Anda pun mulai berpikir untuk berhenti merokok. Sebab Anda tidak ingin kesehatan Anda yang lebih berharga dari rokok terganggu oleh kebiasaan buruk ini.

Para peneliti juga telah menyimpulkan bahwa mengurangi rokok dapat mengurangi risiko kematian pula yang terjadi akibat serangan penyakit kronis seperti jantung, kanker, serta bronkitis. Mereka yang berhenti merokok juga mengalami peningkatan energi, kesuburan, dan penampilan fisik yang lebih baik.

Selama ini berkembang mitos yang menyebutkan bahwa saat Anda berhenti merokok, Anda akan mengalami peningkatan berat badan. Benarkah demikian?

Dilansir dari dailymail.co.uk justru disebutkan bahwa saat Anda berhenti merokok, Anda tidak akan mengalami penambahan berat badan dan malah dapat memperlancar program pembentukan otot.

"Saat merokok terjadi peningkatan lemak jenis visceral di dalam tubuh. Lemak ini memiliki sifat beracun dan mengelilingi usus Anda. Semakin Anda sering merokok, maka semakin besar pula ukuran lemak di perut, pinggul, dan paha Anda. Sehingga ketika Anda merokok, maka jenis lemak ini akan menyusut," tulis penelitian ini.

"Menghentikan kebiasaan merokok ditambah dengan olahraga seperti pembentukan badan, akan membuat Anda memiliki bentuk tubuh yang ideal."


sumber : [feb]

Bersihkan lever dengan ramuan kuno ini!












Ilustrasi teh. ©Shutterstock.com/Tomislav pinter

Bersihkan lever dengan ramuan kuno ini! Pinter Pada zaman dahulu, orang-orang menggunakan bahan alami untuk menjaga kesehatan tubuh dan menyembuhkan penyakit. Mereka menggunakan tumbuhan, akar-akaran, dan tanaman herba yang diketahui memiliki khasiat untuk kesehatan. Meski di masa modern kita sudah memiliki banyak obat, namun cara alami yang dilakukan orang zaman dahulu juga bisa diterapkan.

Ramuan alami juga bisa digunakan untuk membersihkan lever. Seperti apa resep ramuan alami untuk membersihkan lever? Ini dia resep yang bisa Anda buat sendiri, seperti dilansir oleh Daily Health Post (11/03).

Bahan:
- 1/2 sendok teh jahe
- 1/2 sendok teh cengkeh
- 1/2 sendok teh kayu manis
- 1/6 sendok teh kunyit
- 1 cangkir air
- 1/2 cangkir susu almond
- sejumput madu sebagai perasa

Cara membuatnya:
Campurkan semua bahan rempah-rempah di atas dalam mangkok, kemudian tambahkan satu cangkir air mendidih. Biarkan selama lima menit. Tambahkan susu almond dan madu.

Campuran tersebut bisa membersihkan lever karena kandungan yang ada di dalamnya. Kunyit, contohnya, mengandung bahan anti peradangan yang baik untuk lever dan bisa memperbaiki kerusakan yang ada pada lever. Sementara itu, jahe membantu meredakan nyeri otot dan mencegah kanker usus besar.

Cengkeh mengandung antioksidan yang efektif untuk meredakan sakit perut. Campuran bahan-bahan di atas tak hanya membantu membersihkan lever, tetapi juga mengeluarkan berbagai macam racun dari dalam tubuh.


sumber : [kun]